Menggunggu Keajaiban

Bolehkah aku berharap akan adanya keajaiban?

Tuhan... izinkan aku berharap bahwa sosok itu benar-benar ada bukan hanya sekedar tokoh fiktif yang diciptakan dan diperankan oleh seorang-manusia-gila-yang-tidak-menghargai-kehidupan

Happy Born Day

Selamat Ulang Tahun Mohammad Indra...
Semoga Selalu Dalam Keberkahan Allah Swt
Aaminn

-your fans-

Ketika aku menangis...

Ketika nyawa tak lagi berharga
Ketika kata tak lagi terucap
Dari jasad yang tak lagi bergerak
Ketika awan derita selimuti langit jiwaku
Mentari berpaling dari arah terbitnya
Ketika tangis banjiri pembaringanku
Lembah ini seolah derita untukku
Berjuta pilu tergores dalam jiwa dan hatiku
Terhempas oleh angin dan badai yang tak kunjung usai
Penuhi raga dengan torehan luka
Takkan sembuh dengan cerita duka
Ku terjaga dari mimpi indah
Dan terjatuh dalam jurang kesedihan
Terbayang jiwa yang tak kasat mata
Menyeru dan berucap dalam kebisuannya
Berbincang dalam isyarat patungnya
Jika benar kita bisa mendengar
Keheningan dalam deru kesunyian
Namun takkan bisa kuartikan
Takkan dapat kutemui maknanya dalam bahasa sepi
Hujan tumpahkan air mata jiwaku
Dermaga cintaku rindu akan labuhan kasihmu
Kasihmu, cintamu, pelukmu, hasratmu...
Menyatu dan melebur dalam kebersamaan kita
Mungkinkan kau kembali dan sudahi penantianku
Atau akankah kau kirimkan dia tuk temani kesendirianku
Penantian dalam kesendirian
'Kan jadi alur menyedihkan
Dalam dongeng air mata aku yang kesepian